Setiap orang pastilah mempunyai kekurangan. Karena memang begitulah sifat manusia, sebagaimana yang disabdakan oleh Rasulullah SAW,
Dari sini jelaslah, jika ada orang yang tidak pernah berbuat kesalahan, lalu merasa mulia atau merasa berhak dimuliakan maka nyata-nyata ia orang yang bodoh atau berpura-pura bodoh. Bodoh karrena tidak mengetahui bahwa setiap orang pasti mempunyai kesalahan dan kekurangan, atau bodoh karena ia tidak mengetahui kesalahan-kesalahan yang merupakan perbuatannya sendiri.
Adakah orang yang lebih bodoh daripada orang yang tidak mengetahui apa yang dilakukannya ? Demikian juga merupakan kebodohan jika ia berterima kasih kepada orang yang memuliakannya. karena sama halnya ia berterima kasih kepada orang yang salah dalam melihat keadaan dan perilakunya.
Sebaiknya dia harus sadar bahwa jika ada orang yang memuji atau memuliakannya itu adalah karena Allah telah menjadikannya mampu berbuat kebaikan sekaligus menutupi debu-debu aib yang melekat pada dirinya.
Tnapa kedua hal tersebut sama sekali ia tidak akan dipuji-puji dan dimuliakan. Adakah orang yang memuji atau memuliakan seseorang yang berbuat kebaikan dalam satu sisi, namun begitu jelas cela atau aibnya pada sisi yang lain. Atau adakah orang memujiatau memuliakan orang yang aibnya tertutup rapat, tapi ia tidak pernah berbuat kebaikan ?
Karena itu, selayaknya sebagai seorang muslim-mukmin kita senantiasa meng-implementasi-kan dalam keseharian beberapa perilaku berikut :
a. Sadar akan segala kekurangan dan kesalahan
b. Tidak merasa mulia apalagi merasa berhak dimuliakan oleh orang lain, dan
c. Bersyukur Kepada Allah atas segala karunia yang telah dianugerahkan-Nya
Dengan demikian diharapkan kita dapat berlaku bijak dalam bersikap berkenaan dengan perilaku kita sendiri dan pandangan orang lain terhadap diri kita. Dan yang paling penting, kita tidak salah dalam memposisikan Allah dalam kehidupan keberagamaan kita sehari-hari. Wallahu a'lam.
Jazakumullahu Khoiron bagi Hamba Allah yang membaca artikel ini ^_^
Sumber : Majalah Maya
" Setiap anak Adam pasti pernah berbuat kesalahan. Dan sebaik-baik orang yang berbuat kesalahan adalah mereka yang menaubatinya." (Hr. Tirmidzi dan Hakim)
Dari sini jelaslah, jika ada orang yang tidak pernah berbuat kesalahan, lalu merasa mulia atau merasa berhak dimuliakan maka nyata-nyata ia orang yang bodoh atau berpura-pura bodoh. Bodoh karrena tidak mengetahui bahwa setiap orang pasti mempunyai kesalahan dan kekurangan, atau bodoh karena ia tidak mengetahui kesalahan-kesalahan yang merupakan perbuatannya sendiri.
Adakah orang yang lebih bodoh daripada orang yang tidak mengetahui apa yang dilakukannya ? Demikian juga merupakan kebodohan jika ia berterima kasih kepada orang yang memuliakannya. karena sama halnya ia berterima kasih kepada orang yang salah dalam melihat keadaan dan perilakunya.
Sebaiknya dia harus sadar bahwa jika ada orang yang memuji atau memuliakannya itu adalah karena Allah telah menjadikannya mampu berbuat kebaikan sekaligus menutupi debu-debu aib yang melekat pada dirinya.
Tnapa kedua hal tersebut sama sekali ia tidak akan dipuji-puji dan dimuliakan. Adakah orang yang memuji atau memuliakan seseorang yang berbuat kebaikan dalam satu sisi, namun begitu jelas cela atau aibnya pada sisi yang lain. Atau adakah orang memujiatau memuliakan orang yang aibnya tertutup rapat, tapi ia tidak pernah berbuat kebaikan ?
Karena itu, selayaknya sebagai seorang muslim-mukmin kita senantiasa meng-implementasi-kan dalam keseharian beberapa perilaku berikut :
a. Sadar akan segala kekurangan dan kesalahan
b. Tidak merasa mulia apalagi merasa berhak dimuliakan oleh orang lain, dan
c. Bersyukur Kepada Allah atas segala karunia yang telah dianugerahkan-Nya
Dengan demikian diharapkan kita dapat berlaku bijak dalam bersikap berkenaan dengan perilaku kita sendiri dan pandangan orang lain terhadap diri kita. Dan yang paling penting, kita tidak salah dalam memposisikan Allah dalam kehidupan keberagamaan kita sehari-hari. Wallahu a'lam.
Jazakumullahu Khoiron bagi Hamba Allah yang membaca artikel ini ^_^
Sumber : Majalah Maya
0Awesome Comments!